BUKU PETUNJUK PEDOMAN TEKNIS INOVASI DAERAH
SUKMA BERSERI
(Sukowiyono Maju Bersama Sehat Terintegrasi)
Pemerintah Desa Sukowiyono – Kecamatan Padas – Kabupaten Ngawi
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Inovasi “SUKMA BERSERI (Sukowiyono Maju Bersama Sehat Terintegrasi)” merupakan upaya Pemerintah Desa Sukowiyono dalam meningkatkan kesadaran dan kualitas hidup masyarakat di bidang kesehatan melalui gerakan terpadu dan partisipatif. Melihat masih adanya kasus gizi buruk, kurangnya kesadaran berolahraga, serta pentingnya peran keluarga dalam mencegah stunting, inovasi ini hadir untuk menyatukan kekuatan masyarakat desa dalam satu semangat sehat bersama.
B. Tujuan
- Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan jasmani dan rohani.
- Menyediakan wadah kegiatan rutin yang mendorong pola hidup sehat.
- Melibatkan seluruh lapisan masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit dan peningkatan gizi.
- Menurunkan angka stunting dan memperkuat peran posyandu.
- Menumbuhkan kemandirian masyarakat dalam merawat kesehatan keluarga.
II. PROGRAM DAN KEGIATAN UTAMA
Inovasi SUKMA BERSERI mencakup serangkaian kegiatan terstruktur sebagai berikut:
- Sosialisasi Kesehatan dan Gizi
- Dilaksanakan secara berkala di tingkat RT, dusun, dan balai desa
- Materi meliputi pola hidup bersih dan sehat, pencegahan stunting, pentingnya asupan gizi, dan perawatan kesehatan dasar di rumah
- Narasumber dari Puskesmas, bidan desa, dan kader kesehatan
- Senam Rutin Setiap Hari Sabtu
- Kegiatan senam bersama masyarakat di balai desa atau lapangan terbuka
- Terbuka untuk semua usia, dengan fokus pada lansia, ibu-ibu, dan remaja
- Dipandu oleh instruktur lokal/kader terlatih
- Jalan Sehat Setiap Akhir Bulan
- Dilaksanakan setiap minggu terakhir bulan berjalan
- Rute beragam dan disesuaikan dengan kondisi lingkungan
- Diikuti oleh perangkat desa, RT/RW, kader, pelajar, dan masyarakat umum
- Disertai dengan edukasi dan pembagian leaflet kesehatan
- Pemeriksaan Kesehatan Rutin
- Pemeriksaan tekanan darah, gula darah, berat badan, dan status gizi
- Khusus bagi balita, lansia, dan masyarakat rentan lainnya
- Pelaksana: Puskesmas, bidan, kader, dan relawan kesehatan
- Pelatihan Perawatan Kesehatan Keluarga
- Pelatihan dasar pertolongan pertama, perawatan balita dan lansia, serta pemanfaatan obat tradisional
- Menumbuhkan kemandirian keluarga dalam menjaga kesehatan
- Penguatan Posyandu dan Pencegahan Stunting
- Integrasi program Posyandu dengan edukasi dan pemantauan gizi
- Penyediaan PMT, vitamin, dan pendampingan gizi
- Kegiatan pemantauan dan pelaporan dilakukan secara sistematis dan kolaboratif
III. PELAKSANAAN
A. Struktur Pelaksana Inovasi
- Penanggung Jawab: Kepala Desa Sukowiyono
- Koordinator: Kasi Kesejahteraan
- Tim Pelaksana:
- Perangkat Desa
- Kader Posyandu
- Bidan Desa
- PKK Desa
- Karang Taruna
- Ketua RT/RW
- Pendamping lokal dan tokoh masyarakat
B. Jadwal Pelaksanaan (Contoh)
Kegiatan
|
Waktu Pelaksanaan
|
Tempat
|
Sosialisasi Kesehatan
|
1x per bulan
|
Balai Desa/Dusun
|
Senam Bersama
|
Setiap Sabtu pagi
|
Lapangan Desa
|
Jalan Sehat
|
Akhir bulan
|
Keliling Desa
|
Pemeriksaan Kesehatan
|
Tiap Bulan
|
Posyandu / Balai Desa
|
Pelatihan Kesehatan
|
Minimal sekali setahun
|
Balai Desa
|
Posyandu & Stunting
|
Sesuai jadwal Posyandu
|
Tiap Dusun
|
IV. MONITORING DAN EVALUASI
- Evaluasi dilakukan secara triwulan oleh Tim Inovasi Desa bersama BPD
- Indikator keberhasilan:
- Jumlah peserta aktif tiap kegiatan
- Penurunan kasus balita stunting
- Meningkatnya cakupan pemeriksaan kesehatan rutin
- Jumlah keluarga sadar gizi dan perawatan kesehatan mandiri
- Hasil evaluasi dilaporkan ke forum musyawarah desa
V. PENUTUP
SUKMA BERSERI bukan hanya sebuah inovasi, tetapi sebuah gerakan gotong royong menuju Desa Sukowiyono yang lebih sehat, kuat, dan berdaya. Diharapkan seluruh masyarakat dapat mendukung dan terlibat aktif dalam setiap kegiatan demi mewujudkan perubahan yang nyata dan berkelanjutan.