Sukowiyono.desa.id - Pemerintah Desa Sukowiyono, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, mengadakan ziarah wali Jawa Tengah pada Jum'at s/d Sabtu 15 s/d 16 Desember 2023. Kegiatan ini diikuti oleh perangkat desa, ketua RT&RW, BPD, TP PKK, bidan desa, bhabinkamtibmas, Babinsa, dan tokoh masyarakat. Jumlah peserta yang ikut ziarah sebanyak 100 orang.
Kegiatan ziarah wali Jawa Tengah ini bertujuan untuk membangun keharmonisan hubungan antara berbagai elemen masyarakat di Desa Sukowiyono. Dengan ziarah ke makam para wali, diharapkan masyarakat dapat belajar tentang nilai-nilai luhur Islam dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Kegiatan ziarah dimulai pada siang hari. Peserta berangkat dari Balai Desa Sukowiyono menggunakan dua bus besar. Rombongan Bus 1 dan Bus 2 berangkat bersamaan pukul 14.00 WIB.
Tempat ziarah pertama yang dikunjungi adalah makam Syekh Jangkung. Kedua Sunan Muria, lanjut Sunan Kudus. Kemudian subuhan di Masjid Sunan Kalijaga dan mengunjungi makam Sunan Kalijaga di Kadilangu, Demak. Yang kelima ke makam Sultan Raden Patah. Karena masih jam 07.00 WIB namun sudah terselesaikan semuanya, maka dapat bonus perjalanan ke Sayung, yaitu makam Syekh Mudzakkir.
Di setiap makam, peserta melakukan tahlil dan doa bersama. Mereka juga membaca sejarah dan silsilah para wali.
Kegiatan ziarah wali Jawa Tengah ini berjalan dengan lancar dan sukses. Peserta merasa senang dan terharu bisa berziarah ke makam para wali. Mereka berharap kegiatan ini dapat terus diadakan setiap tahun.
Kepala Desa Sukowiyono, Prapto, mengapresiasi kegiatan ziarah wali jateng yang diadakan oleh Pemerintah Desa Sukowiyono. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk membangun keharmonisan dan persatuan di masyarakat.
"Saya berharap kegiatan ini dapat terus diadakan setiap tahun. Dengan begitu, kita dapat terus melestarikan nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal," Prapto.
Peserta ziarah wali jateng mengaku senang dengan kegiatan ini. Mereka merasa terinspirasi dengan perjuangan para wali dalam menyebarkan agama Islam.
"Saya merasa terinspirasi dengan perjuangan para wali dalam menyebarkan agama Islam," kata salah satu peserta ziarah wali jateng, Gavin. "Saya akan berusaha untuk mengikuti jejak mereka dalam menyebarkan kebaikan dan toleransi."